Cara melatih lumba-lumba

Orang-orang telah melatih binatang dari prasejarah hingga saat ini. Lumba-lumba dianggap sebagai salah satu spesies paling cerdas di dunia hewan. Seperti kebanyakan hewan, mereka mengembangkan perilaku mereka karena tiga alasan utama: makan, untuk menghindari dimakan oleh predator dan untuk bereproduksi. Berikut adalah beberapa langkah yang harus Anda pelajari untuk melatih lumba-lumba .

Langkah-langkah untuk diikuti:

1

Gunakan sinyal tangan untuk menunjukkan kepada lumba-lumba bahwa Anda ingin mereka melakukan perilaku tertentu. Gunakan tujuan (tongkat dengan pelampung kecil di bagian akhir) untuk menunjukkan bagaimana dan di mana melakukan perilaku. Ketika lumba - lumba mencapai tujuan dan melakukan perilaku yang benar, itu harus dihargai.

2

Dorong lumba-lumba untuk memberitahunya bahwa dia melakukan perilaku dengan benar. Stimulus dapat menjadi sinyal, seperti peluit keras, pesan verbal seperti "Kerja bagus" atau "gadis baik", atau ikan atau mainan yang diberikan pada saat lumba-lumba melakukan perilaku yang benar.

3

Berikan respons netral alih-alih stimulus, jika lumba - lumba telah melakukan kesalahan . Beri lumba-lumba waktu tunggu selama beberapa detik. Waktu tunggu adalah teknik yang efektif, karena akan memberi waktu pada lumba-lumba untuk mencerminkan bahwa ia tidak melakukan perilaku yang diinginkan dengan benar. Setelah waktu tunggu, perilaku yang sama harus diulang sampai lumba-lumba melakukan tindakan dengan benar. Stimulus harus diberikan sebagai hadiah ketika perilaku yang benar dilakukan .

4

Semua sinyal pelatih harus khas dan tepat dari awal pelatihan. Ini penting karena lumba-lumba menghubungkan setiap sinyal dengan perilaku yang tepat. Ini menghindari membingungkan hewan ketika mereka diminta untuk melakukan perilaku baru.

Kiat
  • Cobalah untuk mendaftar di pusat pelatihan lumba-lumba bersertifikat.
  • Pelajari lebih lanjut tentang perilaku lumba-lumba.