Cara melakukan percobaan untuk melelehkan es di kelas

Eksperimen pencairan es memungkinkan siswa untuk mengamati efek perubahan fisik dan kimia pada materi, mengubah padatan menjadi cairan. Siswa dapat bereksperimen dengan sampel es dan bentuk isolasi yang berbeda, seperti kertas versus plastik. Implementasi beberapa elemen pencairan es seperti garam, air mendidih dan lilin memungkinkan siswa untuk menguji variabel dan membandingkan hasilnya untuk menemukan apa yang membuat es mencair lebih cepat.

Anda akan membutuhkan:
  • Es batu
  • Piring plastik
  • agen untuk mencairkan es
  • Insulator
  • Timer
Langkah-langkah untuk diikuti:

1

Sediakan setiap kelompok siswa dengan tiga es batu . Mintalah siswa untuk meletakkan setiap es batu di piring plastik terpisah.

2

Instruksikan siswa untuk meninggalkan es batu sendirian, sebagai kontrol, untuk melebur es batu dengan cepat dengan menerapkan sumber panas, dan untuk melelehkan es batu sedikit demi sedikit dengan mengisolasinya.

3

Berikan masing-masing kelompok elemen peleburan yang berbeda, seperti air panas atau air mendidih, api, garam batu atau penghangat tangan untuk diuji, dan ambil waktu lelehnya es yang mencair dengan cepat.

4

Tugaskan masing-masing kelompok suatu bentuk isolasi, seperti plastik, kertas, kain, kapas, styrofoam, kertas atau kain. Beri tahu siswa untuk membungkus es yang meleleh lambat di dalam bahan untuk menguji tingkat isolasi yang disediakan.

5

Luangkan waktu untuk mencairkan es selama 30 menit dan temukan hasilnya di akhir semester.

6

Izinkan siswa membandingkan waktu pencairan es batu dengan kelompok lain untuk menemukan isolator terbaik dan terburuk, dan agen fusi tercepat dan paling lambat.

Kiat
  • Guru yang menerapkan elemen pencair es berbasis api seperti korek api, lilin atau air mendidih harus mengawasi dan mengontrol bahan untuk menghindari cedera, terbakar atau terbakar siswa.